Jakarta, Aktual.com – Rencana DPRD DKI menyambangi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (16/2) besok terancam batal. Pasalnya hingga kini belum ada konfirmasi dari pimpinan lembaga antirasuah itu.
Kinerja Sekretaris Dewan (Sekwan) Yuliadi dalam mengurus surat menyurat pun dipertanyakan.
Sumber Aktual.com di DPRD DKI mengabarkan kalau Sekretaris Komisi A DPRD DKI Syarif sampai memanggil Yuliadi dan anak buahnya untuk menanyakan nasib surat dari dewan untuk KPK.
Mengingat sampai siang tadi KPK belum juga memberi respon atas rencana sowan DPRD DKI. Kendati demikian, kata si sumber, dewan sepakat kumpul jam 13.00 di Kebon Sirih sebelum bersama-sama ke KPK.
Dari catatan Aktual.com, masalah seperti ini bukan kali pertama. Sebelumnya, surat undangan Komisi A DPRD ke Wali Kota Jakarta Selatan untuk membahas penggusuran Bukit Duri, ternyata juga tidak sampai.
Begitu pula saat DPRD akan mengundang pimpinan BPK RI guna membahas laporan hasil pemeriksaan (LHP) BPK atas APBD DKI 2014, terkait pembelian lahan Sumber Waras.
Artikel ini ditulis oleh: