?????????????????????????????????????????????????????????

Jakarta, Aktual.com — Ketua Umum Partai Idaman, Rhoma Irama mengatakan bahwa keberadaan kelompok Lesbian, Gay, Biseksual, Transgender (LGBT) bertentangan dengan Pancasila serta meresahkan mayoritas rakyat Indonesia.

“Soal LGBT, satu hal meresahkan mayoritas bangsa Indonesia, negara pancasila. Intinya tentang ketuhanan,” kata Rhoma disela-sela acara pelantikan DPW Partai Idaman, di Jakarta, Minggu (6/3).

Menurut dia, bila keberadaan LGBT saat ini dipandang berbeda dengan keberadaan azab ketika zaman Nabi Luth yang dihujani batu, bukan berarti azab Allah SWT tidak diturunkan.

“LGBT ini memang mendapat tentangan keras dari agama seperti Nabi Luth, hujan batu. Ada bilang kok ngga ada hukuman LGBT, sangat boleh jadi HIV/AIDS. lebih dari hujan batu, mematikan dan menyengsarakan, hingga saat ini belum ada obatnya, ini azab dan peringatan dari Allah,” sebut raja Dangdut itu.

Kendati demikian, Rhoma mengimbau agar masyarakat tidak menjauhi dan memusuhi kelompok-kelompok LGBT. Melainkan, merangkul agar kembali dari perilaku penyimpangan seksual.

“Kepada kelompok LGBT dinyatakan psikiater dunia dan Indonesia satu penyakit yang bisa disembuhkan, mari jangan sisihkan dan rangkul mereka agar kembali, sebab ini virus menular, menjadi upaya pemerintah dan umat beragama untuk merangkul mereka semua agar kembali pada sunatullah yang ada,” tandas dia.

Artikel ini ditulis oleh:

Novrizal Sikumbang