Ahli kesehatan Willian Arya menunjukkan budidaya larva nyamuk Aedes aegyti di laboratorium Kementerian Kesehatan di San Jose, Kosta Rika, Rabu (27/1). Kementerian Kesehatan mengonfirmasi pada hari Selasa, kasus pertama virus Zika di negara tersebut, menurut media lokal. ANTARA FOTO/REUTERS/Juan Carlos Ulate/cfo/16

Manokwari, Aktual.com — Seorang warga di Kabupaten Manokwari, Papua Barat, memberantas jentik nyamuk dengan memelihara ikan cupang di rumahnya.

Indah Permanasari mengatakan, ikan cupang itu dipelihara di bak kamar mandi. Sudah hampir tiga bulan ikan tersebut dia pelihara.

“Lumayan, sejak ada ikan tidak pernah ada jentik nyamuk. Hampir setiap hari saya cek, keberadaan ikan cupang cukup bagus untuk memotong mata rantai pertumbuhan nyamuk,” kata warga Kompleks Bugis, Manokwari ini, Sabtu (12/3).

Tidak banyak ikan yang dipelihara Indah, melainkan hanya satu ekor. Eksperimen itu berawal saat suaminya membeli ikan dari pedagang keliling. Saat itu dia memasukan ikan tersebut di sebuah botol bening yang terdapat beberapa jentik nyamuk.

“Cukup cepat ikan melahap semua jentik. Dari satu saya berfikir, labih baik ikan ini saya taruh di bak supaya bisa memakan jentik nyamuk di bak tersebut.”

Indah berharap, hal yang sama dilakukan warga lain, sebab jika hal itu dia lakukan sendiri nyamuk masih tetap berkembang di bak kamar mandi orang lain.

Seperti di ketahui, kasus Malaria di Papua Barat masih cukup tinggi, termasuk di Kabupaten Manokwari. Kasus malaria di Papua Barat pada 2015 masih lebih dari 18 ribu kasus.

Kepala Dinas Kesehatan Papua Barat, Otto Parorongan menyebutkan, kasus malaria di wilayahnya terus mengalami penurunan yang cukup signifikan sejak 2009.

Upaya pencegahan dan pemberantasan perkembangan nyamuk pun akan terus dilakukan. Pihaknya pun terus menyiapkan program pencegahan penularan malaria.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara
Wisnu