1 dari 4

Jajaran direksi dan komisaris baru PT Indosat Tbk saat berfoto bersama usai usai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di Kantor Pusat Perseroan, Jakarta, Selasa (15/3). RUPSLB PT Indosat Tbk (ISAT) menyetujui pengangkatan empat komiaris baru menggantikan komisaris terdahulu. RUPSLB dinyatakan kuorum dengan kehadiran di atas 65% sesuai dengan aturan tingkat kehadiran dalam AD/ART perseroan.Harsya Denny Suryo, Group Head Investor Relations and Coorporate Secretary ISAT mengatakan perubahan susunan komisaris ini bertujuan untuk memperkuat jajaran direksi terutama di tingkat komisaris. Sebab, komisaris baru ini merupakan jajaran inti dari Ooredoo grup yang sengaja ditempatkan di Indonesia karena marketnya yang besar.ISAT memberhentikan dengan hormat Komisaris Utama sebelumnya, Nasser Mohammed Marafih beserta komisaris lainnya yakni Ahmed Yousef Ebrahim Al Derbesti, Khalid Ibrahim A. Al Mahmoud dan Cynthia Alison Gordon. Keempatnya digantikan oleh Waleed Mohammed Ebrahim Alsayed sebagai Komisaris Utama serta Ajay Bahri, Hans Anthony Kuropatwa, dan Ian Charles Dench sebagai Komisaris Perseroan. Aktual.com/Eko S Hilman

President Director & CEO Indosat Ooredoo, Alexander Rusli (kiri) berbincang dengan Komisaris Utama Indosat Ooredoo, Waleed Mohamed Ebrahim Alsayed (tiga dari kiri), Komisaris Indosat Ooredoo, Hans Anthony Kuropatwa, (dua dari kiri), Komisaris Indosat Ooredoo, Ajay Bahri (tiga dari kanan), Komisaris Indosat Ooredoo, Ian Charles Dench (dua dari kanan), Komisaris Indosat Ooredoo, Chris Kanter (paling kanan) usai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di Kantor Pusat Perseroan, Jakarta, Selasa (15/3). RUPSLB PT Indosat Tbk (ISAT) menyetujui pengangkatan empat komiaris baru menggantikan komisaris terdahulu. RUPSLB dinyatakan kuorum dengan kehadiran di atas 65% sesuai dengan aturan tingkat kehadiran dalam AD/ART perseroan.Harsya Denny Suryo, Group Head Investor Relations and Coorporate Secretary ISAT mengatakan perubahan susunan komisaris ini bertujuan untuk memperkuat jajaran direksi terutama di tingkat komisaris. Sebab, komisaris baru ini merupakan jajaran inti dari Ooredoo grup yang sengaja ditempatkan di Indonesia karena marketnya yang besar. ISAT memberhentikan dengan hormat Komisaris Utama sebelumnya, Nasser Mohammed Marafih beserta komisaris lainnya yakni Ahmed Yousef Ebrahim Al Derbesti, Khalid Ibrahim A. Al Mahmoud dan Cynthia Alison Gordon. Keempatnya digantikan oleh Waleed Mohammed Ebrahim Alsayed sebagai Komisaris Utama serta Ajay Bahri, Hans Anthony Kuropatwa, dan Ian Charles Dench sebagai Komisaris Perseroan. Aktual.com/Eko S Hilman

President Director & CEO Indosat Ooredoo, Alexander Rusli (kiri) menyalami Komisaris Utama Indosat Ooredoo yang baru, Waleed Mohamed Ebrahim Alsayed disaksikan Komisaris Indosat Ooredoo, Chris Kanter (paling kanan) usai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di Kantor Pusat Perseroan, Jakarta, Selasa (15/3). RUPSLB PT Indosat Tbk (ISAT) menyetujui pengangkatan empat komiaris baru menggantikan komisaris terdahulu. RUPSLB dinyatakan kuorum dengan kehadiran di atas 65% sesuai dengan aturan tingkat kehadiran dalam AD/ART perseroan.Harsya Denny Suryo, Group Head Investor Relations and Coorporate Secretary ISAT mengatakan perubahan susunan komisaris ini bertujuan untuk memperkuat jajaran direksi terutama di tingkat komisaris. Sebab, komisaris baru ini merupakan jajaran inti dari Ooredoo grup yang sengaja ditempatkan di Indonesia karena marketnya yang besar.ISAT memberhentikan dengan hormat Komisaris Utama sebelumnya, Nasser Mohammed Marafih beserta komisaris lainnya yakni Ahmed Yousef Ebrahim Al Derbesti, Khalid Ibrahim A. Al Mahmoud dan Cynthia Alison Gordon. Keempatnya digantikan oleh Waleed Mohammed Ebrahim Alsayed sebagai Komisaris Utama serta Ajay Bahri, Hans Anthony Kuropatwa, dan Ian Charles Dench sebagai Komisaris Perseroan. Aktual.com/Eko S Hilman

President Director & CEO Indosat Ooredoo, Alexander Rusli (kanan) berbincang dengan Komisaris Utama Indosat Ooredoo yang baru, Waleed Mohamed Ebrahim Alsayed disaksikan Komisaris Indosat Ooredoo, Chris Kanter, usai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di Kantor Pusat Perseroan, Jakarta, Selasa (15/3). RUPSLB PT Indosat Tbk (ISAT) menyetujui pengangkatan empat komiaris baru menggantikan komisaris terdahulu. RUPSLB dinyatakan kuorum dengan kehadiran di atas 65% sesuai dengan aturan tingkat kehadiran dalam AD/ART perseroan.Harsya Denny Suryo, Group Head Investor Relations and Coorporate Secretary ISAT mengatakan perubahan susunan komisaris ini bertujuan untuk memperkuat jajaran direksi terutama di tingkat komisaris. Sebab, komisaris baru ini merupakan jajaran inti dari Ooredoo grup yang sengaja ditempatkan di Indonesia karena marketnya yang besar.ISAT memberhentikan dengan hormat Komisaris Utama sebelumnya, Nasser Mohammed Marafih beserta komisaris lainnya yakni Ahmed Yousef Ebrahim Al Derbesti, Khalid Ibrahim A. Al Mahmoud dan Cynthia Alison Gordon. Keempatnya digantikan oleh Waleed Mohammed Ebrahim Alsayed sebagai Komisaris Utama serta Ajay Bahri, Hans Anthony Kuropatwa, dan Ian Charles Dench sebagai Komisaris Perseroan. Aktual.com/Eko S Hilman
Artikel ini ditulis oleh:
Eko S Hilman