Jakarta, Aktual.com — Wall Street ditutup menguat menyusul The S & P 500 ditutup pada level tertinggi tahun ini pada perdagangan Rabu. Kenaikan tersebut setelah Federal Reserve AS mempertahankan suku bunga dan mengisyaratkan kenaikan suku bunga lebih sedikit dalam beberapa bulan mendatang.

The Fed mengindikasikan pertumbuhan ekonomi AS yang moderat dan “keuntungan pekerjaan yang kuat” akan memungkinkan untuk mengetatkan kebijakan tahun ini dengan proyeksi dari pembuat kebijakan diharapkan dua kenaikan seperempat poin pada akhir tahun ini, dan setengah pada Desember, seperti dikutip dari laman Reuters, New York, Kamis (17/3).

Namun, bank sentral AS mencatat Amerika Serikat terus menghadapi risiko dari ekonomi global yang tidak menentu. Karena ketidakpastian itu, “panitia dinilai bijaksana untuk mempertahankan sikap kebijakan saat ini pada pertemuan ini,” kata Ketua Fed Janet Yellen.

Keputusan untuk mempertahankan suku untuk tetap stabil sejalan dengan prediksi para analis, namun Fed mengeluarkan pernyataan yang mengejutkan bagi beberapa orang.

“Kebanyakan orang yang mencari sebuah pernyataan yang sedikit hawkish dan mereka tidak memberikan secara dalam,” kata Kepala RBC Captial Market US, Tom Porcelli.

“Itu seimbang, terbaik dan mungkin bahkan sedikit dovish,” tambahnya.

Dow Jones industrial average ditutup naik 74,23 poin atau 0,43 persen ke 17.325,76, S & P 500 telah menguat 11,29 poin atau 0,56 persen ke 2.027,22 dan Nasdaq Composite telah menambahkan 35,30 poin atau 0,75 persen untuk 4.763,97.

Delapan dari 10 besar sektor S & P ditutup lebih tinggi. Dengan sektor bahan naik paling tinggi di 1,74 persen.

The S & P sektor energi .SPNY naik 1,6 persen karena harga minyak AS melonjak hampir 6 persen setelah produsen utama menguat rencana untuk membahas output pembekuan dan stok minyak mentah AS tumbuh kurang dari yang diharapkan.

Saham FedEx melonjak 5,3 persen setelah pasar ditutup pada laba setahun penuh yang kuat diperkirakan pada tahun fiskal kuartal ketiga hasil keuangan.

LinkedIn (LNKD.N) turun 4,9 persen pada USD109,81 dan Gap (GPS.N) turun 1,4 persen menjadi USD29,28 setelah Morgan Stanley menurunkan peringkat kedua saham.

Mallinckrodt (MNK.N) turun 6,4 persen menjadi USD 55,69, terus geser untuk hari kedua, sementara sesama produsen obat khusus Endo Internasional (ENDP.O) kembali sebagian kerugian yang dari Selasa, melompat 4,1 persen menjadi USD33,91.

Artikel ini ditulis oleh:

Arbie Marwan