Bandung, Aktual.com – Banjir bandang yang terjadi di Majalaya Kabupaten Bandung, Senin (28/3) malam merupakan yang terbesar dan terparah pada tahun 2016 ini.
“Ya banjirnya lebih besar dibandingkan sepekan akhir pekan lalu, genangannya hingga ke dekat alun-alun,” kata seorang petugas SPK Polsek Majalaya, Senin (28/3).
Kawasan Majalaya sempat disergap banjir bandang pada Kamis (24/3) malam hingga Jumat pagi, namun tidak sebesar banjir yang terjadi pada Senin malam.
Akibat banjir, kawasan Majalaya terisolasi karena sejumlah ruas jalan tergenang dan terputus banjir yakni Jalan Laswi, Jalan Bojong, Jalan Kondang, Jalan Majalaya – Ibun, Jalan Paseh serta serta beberapa jalan lainnya.
Bahkan sejumlah pemilik kendaraan terjebak dan tidak bisa mengungsikan kendaraanya. Sebagian masih sempat memindahkan kendaraanya ke tempat yang lebih aman.
“Saya sudah memindahkan kendaraan ke pelataran pertokoan, eh masih terkena banjir juga. Sekarang tinggal menunggu surut saja karena tak bisa memindahkan lagi,” kata Tika, warga Jalan Laswi.
Genangan banjir tertinggi di Jalan Laswi tepatnya di depan Bank BNI atau yang dikenal kawasan MT dengan ketinggian air sekitar 1,5 meter di jalan raya Majalaya – Bandung. Daerah itu dekat dengan jembatan Sungai Citarum yang merupakan daerah terendah di wilayah Majalaya.
Arus lalu lintas menuju ke Majalaya macet, terlebih banjir juga menyergap lalu lintas di perbatasan Ciparay dengan Majalaya, tepatnya di Cidawolong karena genangan banjir di jalan setinggi 70 centimeter.
Banjir juga terjadi di kawasan Sukamaju, Majasetra dan Majakerta Majalaya yang merupakan daerah di sekitar Desa Majalaya.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara