1 dari 3
Mahout atau pawang gajah memandikan gajah sumatera (Elephas maximus sumatrensis) sebelum melakukan patroli di Pos Pemantau Conservation Response Unit (CRU), Sampoinet, Kabupaten Aceh Jaya, Aceh, Senin (28/3). Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh mengerahkan empat ekor gajah terlatih untuk melakukan patroli di kawasan hutan Aceh Jaya untuk mengatasi gangguan gajah liar yang mengancam tanaman perkebunan dan permukiman penduduk. ANTARA FOTO/Ampelsa/aww/16.
Mahout atau pawang gajah menggiring gajah sumatera (Elephas maximus sumatrensis ) yang sudah terlatih usai dimandikan sebelum melakukan patroli di Pos Pemantau Conservation Response Unit (CRU), Sampoinet, Kabupaten Aceh Jaya, Aceh, Senin (28/3). Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh mengerahkan empat ekor gajah terlatih untuk melakukan patroli di kawasan hutan Aceh Jaya untuk mengatasi gangguan gajah liar yang mengancam tanaman perkebunan dan permukiman penduduk. ANTARA FOTO/Ampelsa/aww/16.
Seekor monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) berada di pohon lembah gunung Geurute dengan latar belakang panorama Pulau Keluang dan pulau Sudeuen, Kecamatan Jaya, Kabupaten Aceh Jaya, Aceh, Senin (28/3). Pemandangan dari puncak gunung Geurute yang berada di lintasan jalan nasional tersebut memiliki potensi wisata hutan yang dihuni berbagai jenis satwa dan berhadapan langsung dengan samudera hindia serta pulau kecil berpasir putih. ANTARA FOTO/Ampelsa/aww/16.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara

















