Warga korban banjir akibat tanggul sungai jebol menunggu dievakuasi tim SAR gabungan di Desa Tanjungsari, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (17/3). Berdasarkan data dari BPBD Kabupaten Tasikmalaya jumlah warga terdampak banjir sebanyak 723 Kepala Keluarga (KK) atau 2.737 jiwa. Hingga saat ini debit volume air Sungai Cikidang semakin bertambah akibat terus menerus diguyur hujan sehingga menyebabkan ratusan rumah warga masih terendam banjir. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi/kye/16

Bangka, Aktual.com – Sebanyak 52 unit rumah di Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung terendam banjir, Selasa (29/3).

“Banjir terjadi setelah diguyur hujan sepanjang Senin (28/3) malam hingga Selasa dini hari,” kata petugas BNPB Kabupaten Bangka Tengah, Fani Hendra Saputra di Koba.

Ia menjelaskan, puluhan rumah yang terendam banjir terdiri atas dua rumah di Desa Baskara Bakti, satu rumah di Desa Jeruk, satu rumah di Cambai, 14 rumah di Desa Kulur Ilir, 15 rumah di Lubuk Pabrik, 18 rumah di Berok dan satu rumah di Desa Air Mesu.

“Selain merendam puluhan rumah, banjir juga menggenangi satu pasar di Desa Air Mesu sehingga aktivitas niaga terhenti total,” ujarnya.

Banjir juga menggenangi sejumlah ruas jalan penghubung ke sejumlah kecamatan di antaranya ruas jalan Nibung, Berok dan Lubuk Lingkuk.

“Tidak ada korban jiwa dan ketinggian air tidak separah banjir yang terjadi sebelumnya,” ujarnya.

Fani mengatakan, rumah yang direndam banjir tersebut baru data sementara karena sampai saat ini pihaknya masih terus mendata ke sejumlah titik.

“Itu data yang kami peroleh hingga Selasa sore, pedataan terus dilakukan untuk memastikan berapa jumlah rumah yang terendam banjir,” ujarnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara