Ketua umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) M Romahurmuziy (kiri) dan Ketua DPC PPP sekaligus WalikotaTasikmalaya Budi Budiman (kanan) menjawab pertanyaan wartawan usai menghadiri acara silahturahmi seluruh DPC PPP se-Priangan Timur di Pendopo Lama, Tasikmalaya, Jawa Barat, Jumat (7/8). Romy meminta calon Bupati Tasikmalaya dari PPP, Uu Ruzhanul Ulum membangun komunikasi dengan partai lain yang belum memiliki calon untuk menghindari calon tunggal yang bisa mengakibatkan Pilkada ditunda pada 2017. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi/ama/15

Jakarta, Aktual.com — Ketua Umum terpilih Partai Persatuan Pembangunan M Romahurmuziy segera mengunjungi Suryadharma Ali, untuk meminta doa restu melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan di PPP.

Mantan Ketum Partai berlambang Kabah itu kini mendekam di Rumah Tahanan Pomdam Jaya, Guntur, Jakarta, lantaran tersangkut perkara korupsi.

“Secepatnya (membesuk SDA), dimana dibolehkan oleh peraturan besuk (KPK). Tentu pertama saya memohon doa atas kepemimpinan ini,” ujar Romi di arena Muktamar PPP ke VIII di Asrama Haji, Pondok Gede, Jakarta Timur, Sabtu (9/4).

Romy juga bakal meminta izin kepada mantan Ketua Umum PPP hasil Muktamar Bandung agar istrinya Wardatul Asriah diperbolehkan masuk dalam kepengurusan partai yang dia pimpin.

“Kedua, saya akan sampaikan permohonan izin, agar istri beliau mendampingi saya di kepungurusan ini.”

Tak lupa, dia juga akan meminta nasihat SDA untuk menjalankan amanah kepemimpinan PPP periode 2016-2020. “Ketiga saya akan menanyakan nasihat untuk kepemimpinan ke depan. Terakhir saya akan doakan Pak SDA agar tetap tabah.”

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu