Jakarta, Aktual.com — PDIP secara tegas menyampaikan bahwa tidak takut dengan elektabilitas yang dimiliki Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, menuju Pilkada 2017 mendatang.

Pelaksana Tugas Ketua DPD PDIP Jakarta, Bambang Dwi Hartanto mengatakan, pihaknya memiliki keyakinan untuk mengalahkan Ahok, yang maju melalui jalur independen.

“Pada pertempuran lima tahun yang lalu, popularitas dan elektabilitas pak Jokowi jauh di bawah incumbent. Tapi karena mesin partai bekerja solid, masif, kawan-kawan di DKI bekerja dengan luar biasa‎,” kata Bambang di kantor DPC PDIP Jakarta Utara, Minggu (10/4).

Lebih lanjut Bambang menuturkan, untuk memenangkan Pilkada DKI 2017 jajarannya sudah mulai bergerak menjalankan mesin partai. Dengan persiapan dini, partainya dapat ‎menghadirkan pemimpin yang diinginkan kurang lebih tujuh juta warga ibukota.

“Saya sebagai Plt ketua DPD DKI tugas saya adalah mempersiapkan mesin partai, untuk menghadapi pilkada 2017,” jelasnya

Namun demikian, PDIP sendiri sampai saat ini masih memilih secara selektif siapa calon yang akan diusung dalam hajatan politik terbesar di ibukota itu. Di lokasi yang sama Ketua DPP PDIP bidang Organisasi dan Keanggotaan, Djarot Saiful Hidayat menyerahkan sepenuhnya kepada Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

“Kita serahkan semuanya ke partai, khususnya ibu Ketua Umum,” tutur dia.

Sikap PDIP yang tidak akan mendukung Ahok dalam Pilkada DKI 2017 nanti, sebetulnya sudah ditunjukkan dalam beberapa kesempatan. Salah satunya adalah ketika Megawati menyindir Ahok dalam launching buku miliknya sekitar akhir Maret lalu.

Beberapa hari kemarin, dalam kegiatan koordinasi antar pengurus, partai berlambang banteng moncong putih itu juga secara terang-terangan mengundang bakal calon Gubernur DKI, Yusril Ihza Mahendra.

Artikel ini ditulis oleh:

Arbie Marwan