Jakarta, Aktual.co — Dua Bank Inggris melakukan tinjauan internal terkait isu yang mengatakan kedua bank tersebut digunakan untuk pembayaran korupsi oleh para pejabat FIFA. Standard Chartered dikonfirmasi sedang melakukan penyelidikan. Sementara itu, Barclays juga diketahui mulai melakukan tinjauan, meskipun pihak Barclays menolak berkomentar.

BBCBusiness melaporkan, Senin (1/5), kedua bank tersebut (dan HSBC , red) disebut FBI terlibat dalam dakwaan 14 orang, namun tidak dituduh melakukan kesalahan. 7 dari 14 orang tersebut adalah pejabat FIFA, yang ditangkap di Swiss.

Tujuh pejabat FIFA ditangkap setelah Departemen Kehakiman Amerika Serikat (AS) mengeluarkan, 47 dakwaan yang diikuti penyelidikan FBI, yaitu menekan 14 orang dengan pemerasan, penipuan, dan konspirasi pencucian uang selama periode 24 tahun.

Peneliti mengatakan,  bahwa mereka telah mendapat uang suap lebih dari £100 juta (USD150 juta, red).

Seiring dengan penyelidikan FBI,  Jaksa Swiss menyerahkan kasus pidana kedua terkait tawaran Piala Dunia 2018 dan 2022, yang masing-masing diberikan kepada Rusia dan Qatar.

Artikel ini ditulis oleh: