Harga Minyak Mentah Dunia (Aktual/Ilst.Nelson)
Harga Minyak Mentah Dunia (Aktual/Ilst.Nelson)

Jakarta, Aktual.com — Badan Energi Internasional atau International Energy Agency (IEA) memperkirakan kelebihan pasokan minyak di seluruh dunia akan turun di tahun depan dan menghasilkan rebound harga.

Pasokan minyak global akan diseimbangkan kembali melalui pemotongan secara besar-besaran oleh negara-negara non-OPEC. Direktur Eksekutif IEA, Fatih Birol mengatakan, tahun ini dia mengharapkan penurunan terbesar dari pasokan minyak non-OPEC

“Pada akhir tahun ini atau paling lambat 2017, kami berharap pasar minyak untuk seimbang dan harga mengalami rebound,” katanya dilansir dari VOA, Jum’at (22/4).

Penurunan sekitar 700.000 barel minyak per hari, ditambah dengan meningkatnya permintaan dari negara berkembang, akan menyebabkan kenaikan harga minyak, katanya.

“Permintaan minyak global akan tumbuh dengan laju yang normal dipimpin oleh India, Cina dan negara-negara berkembang lainnya,” kata Birol.

Namun penurunan pasokan minyak bisa diimbangi dengan peningkatan output dari negara-negara seperti Iran, Libya dan Rusia. Jadi setiap rebalancing dari pasokan minyak global akan bergantung sebagian besar pada pemotongan oleh produsen minyak AS, tambahnya.

Pada saat yang sama di Tokyo dalam persiapan pertemuan Kelompok Tujuh (G-7) KTT bulan depan di Jepang, pejabat pemerintah lainnya, Paul Stevens mengatakan G-7 akan mendorong kestabilan pasokan minyak.

“G-7 menyerukan untuk mendorong perusahaan minyak meningkatkan investasi dalam produksi minyak sebagai bagian dari upaya untuk memastikan pasokan minyak yang stabil,” pungkas pengurus Royal Institute of International Affairs itu.

Artikel ini ditulis oleh:

Dadangsah Dapunta
Eka