Bojonegoro, Aktual.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, membangun jaringan penanggulangan bencana hingga tingkat desa melalui pelatihan bencana yang diikuti perangkat desa.
“Pelatihan bencana bagi perangkat desa sudah berjalan sejak 8 April lalu hingga akhir Mei,” kata Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Bojonegoro Sukirno, di Bojonegoro, Senin (25/4).
Menurut dia, perangkat desa di 419 desa di daerahnya, selama ini belum ada yang memperoleh pelatihan bencana, sehingga dalam melakukan penanganan kejadian bencana, hanya mengandalkan BPBD.
Oleh karena itu, lanjut dia, dalam pelatihan bencana ini masing-masing desa mengikutsertakan satu perangkat desa.
“Kalau ada perangkat desa yang memahami penanggulangan bencana, maka penangulangan berbagai macam bencana yang terjadi di desa, bisa dilakukan lebih cepat,” katanya menegaskan.
Ia menyebutkan sebanyak 56 perangkat desa dari Kecamatan Magomulyo, Ngraho, Tambakrejo dan Padangan, mengikuti pelatihan bencana pada 25 April.
BPBD, katanya, memberikan materi pelatihan yaitu kebijakan umum penanggulangan bencana, pelaksanaan penanggulangan bencana, keamanan dan ketertiban ketika terjadi bencana.
Selain itu, lanjut dia, juga materi tentang penanggulangan bencana berbasis masyarakat dan tata cara membuka dapur umum. Materi pelatihan itu, juga disampaikan kepada perangkat desa di daerahnya, yang sebelumnya sudah mengikuti pelatihan bencana.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara