Jakarta, Aktual.com — Politikus PDIP Darmadi Durianto, mengamini pernyataan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri yang menyebut ada uang tebusan dibalik pembebasan 10 WNI yang disandera kelompok bersenjata di Filipina.

“Menurut saya ibu ketum pasti sudah dapat info A1. Bahwa itu ada uang tebusan,” ujar Darmadi di Jakarta, Rabu (4/5).

Pemerintah diharap jujur dan transparan soal uang tebusan tersebut. Pasalnya, kelompok Abu Sayyaf dari awal sudah meminta sejumlah uang dan diyakini tak mungkin melepas sanderanya tanpa tebusan.

“Terus terang saja, rakyat juga ngerti kok. Masuk wc saja harus bayar. Kalau sampai bocor ada uang tebusan, nanti pemerintah malu sendiri,” cetus Anggota Komisi VI DPR itu.

Lebih jauh, Darmadi menduga ada pihak yang membayar uang tebusan dibalik bebasnya para sandera. Namun, ia enggan menyebut siapakah pihak yang disebut-sebut sebagai penebus sandera.

“Kelihatannya ada pihak yang bayar, tapi bukan uang dari pemerintah. Belum ada yang ngaku, tapi bisa ditebak uang tersebut dari mana. Tapi pasti bukan uang dari pemerintah, orang tersebut lagi berusaha menyelamatkan wajah presiden. Lagi menanam budi. Tapi intinya lama-lama akan terbuka juga rahasia apakah ada uang tebusan atau enggak,” ungkap Darmadi.

Artikel ini ditulis oleh: