Satgas 115 Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP) yang bekerja sama dengan Polda Kepri dan TNI AL meledakkan lima kapal nelayan asing dengan rincian empat kapal nelayan Malaysia dan satu kapal nelayan Vietnam di Perairan Batam, Kepulauan Riau, Selasa (5/4). Pihak berwajib meledakkan dan menenggelamkan 28 kapal pelaku penangkapan ikan secara ilegal diledakkan secara bersama di sembilan lokasi yakni Aceh, Belawan, Batam, Natuna, Anambas, Pontianak, Tarakan, Bitung dan Ternate. ANTARA FOTO/M N Kanwa/aww/16.

Beijing, Aktual.com — Sebanyak 17 orang dinyatakan hilang menyusul tabrakan antara kapal penangkap ikan berbendera China dengan kapal barang asing di Laut China Timur, Sabtu (7/5).

Kapal penangkap ikan Yu 58398 membawa 19 orang nelayan dan awak pada saat kejadian pukul 3.40 subuh waktu Beijing dan dua orang dari mereka berhasil diselamatkan oleh kapal ikan lain yang sedang melintas.

Pencarian dan penyelamatan terhadap korban masih terus dilakukan.

Tidak dijelaskan di bagian mana dari Laut China Timur kecelakaan itu terjadi, demikian pula kapal ikan itu bertabrakan dengan kapal barang dari negara mana.

Laut China Timur memiliki gugus kepulauan tak berpenghuni yang sama-sama diakui baik oleh Jepang maupun China dan belum lama ini terjadi keributan antara kapal ikan China dengan kapal patroli Jepang yang membuat perseteruan diplomatik.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara