Yerusalem, Aktual.com – Tangan zionis Israel masih terus berlumur darah dalam upaya menggerus rakus lahan Palestina.
Di tiga bulan terakhir di tahun 2015, laporan UNICEF menyebutkan, ada 25 anak Palestina yang tewas ditembak mati oleh personel keamanan Israel. Aksi brutal pasukan zionis terjadi pascakejadian serangan penusukan terhadap pihak keamanan Israel.
Bukan hanya penembakan, di akhir Desember 2015, jumlah anak-anak Palestina yang diringkus dan ditahan oleh Israel pun menempati posisi puncak di tujuh tahun terakhir sejak Maret 2009. Catatan UNICEF, ada 422 anak Palestina berusia kisaran 12 dan 17 tahun yang diculik dan ditahan tentara Israel.
UNICEF pun melayangkan keprihatinan atas sepak terjang tentara Israel yang berlebihan, terutama terkait insiden penembakan terhadap anak-anak Palestina. “Yang dicurigai melakukan serangan penusukan,” kata UNICEF, Minggu (16/5).
Catatan UNICEF atas adanya korban luka dari anak-anak Palestina akibat sikap brutal tentara Israel pun tak kalah mengagetkan. Disebutkan ada lebih dari 1.300 anak Palestina yang terluka dalam peningkatan serangan di Tebi Barat Yerusalem timur. Sedangkan tiga anak mengalami luka dalam serangan Israel di Yerusalem barat. Sedangkan di sepanjang Oktober-Desember 2015, tercatat empat anak Palestina tewas dan 165 terluka di bulan Juli dan September.
Artikel ini ditulis oleh: