Jakarta, Aktual.com — Kementerian Koperasi dan UKM mulai resah dengan rencana diberlakukannya kebijakan pemotongan dan penghematan anggaran bagi kementerian/lembaga.
Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) Prakoso BS mengatakan pemotongan anggaran akan berdampak langsung dan mengancam keberhasilan program penciptaan wirausaha baru.
“Program wirausaha pemula yang bertujuan untuk menciptakan wirausaha baru hampir pasti terdampak kebijakan pemotongan anggaran,” katanya, jumat (20/5)
Oleh karena itu, menurut dia, pihaknya sulit untuk mencapai target dua persen wirausaha yang ditetapkan sejak tahun lalu. Padahal menurutnya suatu negara yang maju harus memiliki jumlah pengusaha lebih dari dua persen. Sedangkan jumlah wirausaha di Tanah Air baru mencapai 1,63 persen dari total populasi penduduk.
“Kami tidak ada pilihan selain menurunkan target wirausaha pemula,” tambahnya.
Dia menyesali hal ini karena bertolak belakang dengan upaya memperkuat daya saing UKM Indonesia di era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). “Namun apapun tantangannya, kami akan berusaha keras mencapai target itu dengan upaya terbaik yang bisa kami lakukan,” pungkasnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Dadangsah Dapunta