Jakarta, Aktual.com — Sejarawan JJ Rizal menilai Presiden Joko Widodo telah berkhianat terhadap prinsip Nawacita jika tetap melanjutkan proyek reklamasi Teluk Jakarta.

“Bahwa dengan mengambilalih proyek reklamasi dan menyetujui, terus melanjutkan dengan catatan-catatan, menurut saya pemerintah Pak Jokowi itu mengkhianati janjinya dia yang tertuang dalam Nawacita,”‎ ujarnya dalam diskusi film Rayuan Pulau Palsu di Kantor Teropong Senayan, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu malam (21/5).

Menurutnya proyek reklamasi 1 pulau yang saat ini tengah disidik oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hanya menjadi ladang korupsi elit. Bahkan proyek dengan nilai investasi Rp500 triliun itu telah membuat nelayan di Paniat Utara Jakarta tersingkir.

“Reklamasi melanggar prinsip reformasi. Kenapa melanggar prinsip reformasi, di reformasi didengungkan anti KKN, tapi di reklamasi jelas‎, tertangkapnya Sanusi itu di dalam proyek reklamasi menyuburkan proyek KKN,” tegasnya.

Artikel ini ditulis oleh: