Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto berbicara saat pengumuman susunan kepengurusan Partai Golkar di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Senin (30/5/2016). Kepengurusan baru Partai Golkar disusun oleh tim formatur bersama Setya Novanto, yang terpilih sebagai ketua umum Partai Golkar Periode 2016-2019 pada Musyawarah Nasional Luar Biasa pada 15-17 Mei lalu.

Jakarta, Aktual.com – Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto memastikan pasca Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub), tidak ada lagi kubu-kubuan di dalam internal partai.

Bahkan, dirinya siap mengakomodir kader-kader yang diakuinya sudah menjadi satu keluarga besar, satu partai Golkar, demi mensejahterakan rakyat.

“Golkar sudah bertransformasi. Sekarang kita kembalikan kembali kepada rakyat. Karena suara Golkar suara rakyat,” ujar Novanto dalam wawancara dengan redaksi Liputan 6 di SCTV Tower, Senayan, Jakarta, Selasa (14/6).

Diungkapkan, Kilas balik kala Munaslub kemarin para kader dan ketujuh kandidat lainnya menginginkan pemilihan ketua umum hanya satu putaran. Ia tak menyangka, pada proses pemilihan tersebut dirinya mendapat urutan suara terbanyak.

“Saya berterimakasih kepada pendukung saya. Tapi yang tidak dukung saya juga saya tak lupakan. Saya hanya ingin rekonsilaisi, tidak ada lagi Golkar kubu sini, Golkar kubu sana. Semuanya satu keluarga untuk kesejahteraan rakyat Indonesia,” ungkap Ketua Fraksi Golkar di DPR itu.

Novanto juga mengapresiasi kebesaran hati Ade Komarudin yang mengundurkan diri pada putara kedua. Meski begitu, jika diteruskan dan ketujuh kandidat lainnya bergabung, Novanto pun masih menang dengan selisih 11 suara.

Namun demikian, meski menang, Novanto tetap merangkul kader-kader lain masuk dalam kepengurusan Partai Golkar, termasuk mengakomodir tim-tim sukses para rivalnya di Munaslub.

“Kepada calon lain, mereka kan punya timses, itu saya masukan ke kepengurusan. Jadi ini yang namanya rekonsiliasi. Saya kan jadi ketua fraksi, yang terbelah saya satukan, enggak ada lagi kubu AL, ARB. Yang ada satu keluarga besar,” terang Novanto.

Artikel ini ditulis oleh: