Makassar, Aktual.com – Penjelasan diberikan Kepala Kantor Kesyahbandaran Utama Pelabuhan Makassar Marwansyah mengenai penumpukan pemudik tujuan Labuan Bajo, Minggu (3/7) malam. baca:
Diakui dia, para pemudik tujuan Labuan Bajo menumpuk lantaran terbatasnya kapasitas kapal Kapal Motor Tilongkabila. Marwansyah mengaku tidak mau ambil resiko menjejalkan penumpang hingga melebihi kapasitas di kapal hanya untuk hindari penumpukan penumpang. baca: Pemudik Menumpuk di Pelabuhan Makassar, Kapasitas Kapal Terbatas
Instruksi dari Menteri Perhubungan Ignasius Jonan sudah diberikan, agar tidak memaksakan kapasitas kapal melebihi ambang batas yang disyaratkan. “Sesuai perintah saya tidak ingin kapal over kapasitas, sehingga ada dua kapal cadangan akan tiba di Pelabuhan Makassar paling lambat besok malam dengan daerah tujuan Bima,” kata Marwan, di Pelabuhan Makassar, Minggu (3/7).
Tutur dia, kapasitas untuk KM Tilongkabila tujuan Labuan Bajo dan Bima hanya 1.438 orang. Penambahan penumpang pun maksimal hanya 20 orang. Sementara kapal perintis yang disiapkan, yakni Sabuk Nusantara, hanya berkapasitas 400 orang.
Para calon penumpang diminta bersabar. Janji dia, masih ada dua kapal cadangan akan tiba di Pelabuhan Makassar yakni Kapal Jetliner dengan kapasitas 700 orang lebih dan KM Etabene Ekspres berkapasitas hingga 200 orang.
“Kemungkinan kapal-kapal ini akan tiba di Makassar pada Senin malam untuk mengangkut penumpang. Bagi calon penumpang yang sudah dan belum memiliki tiket silahkan mendatangi kantor PT Pelni Makassar secara resmi untuk diregistrasi,” ujar dia. (Antara)
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
