Jakarta, Aktual.com- Kondisi perekonomian nasional dinilai semakin menurun. Dalam hari-hari ke depan, publik diperkirakan akan semakin kritis terhadap pemerintahan Joko Widodo – Jusuf Kalla. Meski begitu, muara dari kritik tersebut sejatinya adalah demi perbaikan.
“Saya pikir Pak Jokowi ke depan telinganya jangan terlalu tipis, harus tebal, dalam menghadapi kritikan tajam. Kalau ada kritik itu bukan karena benci tapi untuk menyelamatkan negeri ini,” terang Aktivis Mata Rakyat Beradab (Marada), Bennie Akbar Fatah, kepada Aktual.com, Rabu (13/7).
Menurutnya, permasalahan yang dihadapi pemerintahan sekarang ada dua hal besar. Pertama yakni soal kesalahan sistem, kedua menyangkut kesalahan penempatan orang di Kabinet Kerja. Keduanya berimbas pada kebijakan demi kebijakan yang berdampak serius terhadap permasalahan yang dihadapi masyarakat.
Menjadi masalah besar apabila sistem maupun orangnya salah. Jika demikian Presiden diminta mengambil tindakan ekstrim. Yakni dengan merubah sistem yang ada sekaligus mengganti menteri yang tidak pro terhadap permasalahan rakyat.
“Kalau orangnya, Pak Jokowi harus berani mengganti. Karena sekarang ini terbangun seolah-olah semua yang diangkat karena dianggap berjasa bukan karena kemampuan. Ini kan sama saja merusak pemerintah,” jelas Bennie.
“Kalau sistem dan orangnya, Pak Jokowi harus berani membuat kebijakan mendasar dari atas dirombak semuanya dan melahirkan sistem baru. Pertanyaannya mampu atau tidak?,” sambungnya.
Artikel ini ditulis oleh:
