Pangkalpinang, Aktual.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Kota Pangkalpinang memprakirakan sebagian besar perairan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berkisar 3 meter berlaku pada Minggu (14/10) “Kami mengimbau nelayan tradisional tidak melaut di sekitar perairan tersebut karena dapat membahayakan keselamatan,” kata Staf Koordinator Unit Analisa pada kantor BMKG di Pangkalpinang Tri Yulianto, Kamis (11/8).
Gelombang itu diprakirakan terjadi di sekitar perairan Utara Bangka bagian Timur, Selat Gelasa bagian Utara, Perairan Belitung bagian Utara, dan Selat Karimata, sedangkan di Selat Bangka hanya berisar 0,5 meter Rata-rata kecepatan angin di perairan Provinsi Babel berkisar 10-40 kilometer per jam dari Timur ke Selatan.
Sementara itu, tinggi pasang air laut Membalong Kabupaten Belitung berkisar 2,28 meter, Sungailiat Bangka 2,24 meter. Toboali Bangka Selatan 2,09 meter, Mentok Bangka Barat 1,72 meter.
Kemudian Kelapa Kampit Belitung Timur 1,98 meter, Belinyu Bangka 1,54 meter, Tanjungpandan Belitung 1,53 meter dan Pangkalpinang 2,40 meter.
“Meskipun hanya beberapa daerah yang pasang air lautnya diatas 2 meter diharapkan pengunjung pantai tetap waspada karena pasang laut bisa saja berubah sewaktu-waktu tergantung kecepatan angin,” ujarnya.
Ia mengatakan, daratan di Mentok, Jebus, Koba dan Sungai selan berpotensi hanya berawan, sedangkan Sungailiat Belinyu, Pangkalpinang, Toboali, Tanjung pandan, Manggar dan Selesai Nasik.
“Diimbau warga tetap waspada atas kondisi cuaca yang mudah berubah terutama dalam skala lokal,” ujarnya lagi.
Artikel ini ditulis oleh: