Jakarta, Aktual.com – Jenderal TNI (Purn) Djoko Santoso mengatakan Rumah Amanah Rakyat yang dideklarasikan sejumlah tokoh di Jalan Cut Nyak Dien No 05, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat, akan terus bergerak secara berkelanjutan untuk memberikan pencerahan kepada masyarakat. Utamanya pencerahan dalam memilih calon pemimpin.

“Rumah Amanah Rakyat ini jangan hanya satu, kalau bisa satu RT satu,” kata mantan Panglima TNI itu dalam acara deklarasi Rumah Amanah Rakyat, Rabu (24/8).

Hadir dalam deklarasi tersebut Rizal Ramli, Yusril Ihza Mahendra, Irjen Pol (Purn) Taufikurrahman Ruqi, Mayjend TNI (Purn) Prijanto, KRT Permadi Satrio Wiwoho (Permadi), Laksamana TNI (Purn) Tedjo Edi Purdjiatno dan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham ‘Lulung’ Lunggana.

Hadir pula Hatta Taliwang, Ferdinan Hutahean, Lily Chodidjah Wahid, aktifis HAM Ratna Sarumpaet, Sasmito Hadinegoro, Marsda TNI (Purn) Amirullah Amin, Muhammad Rifki atau Eki Pitung, Lieus Sungkarisma dan Marwan Batubara.

Disampaikan Djoko, gerakan mencerdaskan masyarakat dalam memilih pemimpin harus terus digelorakan ke depan. Bukan ramai diawal namun melempem kemudian. Gerakan bisa diawali dengan berbagai kegiatan sederhana, berkumpul dan berdiskusi santai.

“Saya berharap gerakan ini jangan hanya hangat-hangat tahi ayam,” katanya.

Ia menekankan demikian agar aspirasi masyarakat ke depan bisa diakomodir secara keseluruhan. Terlebih belakangan media massa disebutnya sudah tidak memihak pada mereka yang berseberangan dengan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

(Soemitro)

Artikel ini ditulis oleh:

Arbie Marwan