Jakarta, Aktual.com – Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto berharap perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2017 akan menghasilkan kepala daerah yang mempunyai kompetensi dan kualitas.
Ia berharap demikian agar ke depan proses pembangunan daerah bisa berjalan dengan efektif dan efisien, yakni demi terciptanya kesejahteraan rakyat. Hal itu ditekankan Wiranto dalam sambutannya dalam peluncuran Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) di Jakarta, Senin (29/8) kemarin.
“Dalam proses kepala daerah, kita harap pemimpin yang dipilih rakyat adalah pemimpin yang punya komptensi dan kualitas luar biasa di daerah itu. Punya kualitas unggulan, orang-orang terpercaya,” katanya.
Disampaikan, menghadapi Pilkada Serentak Tahap II, Februari 2017 mendatang, Wiranto mengakui masih terdapat beberapa hambatan. Namun ia optimis semuanya akan berjalan dengan baik dibawah kendali penyelenggara pemilu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
“Maka kita bersyukur kepada Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu) atas apa yang dilakukan melalui IKP. Mencari hal-hal yang dianggap jadi pelemahan sistem pilkada,” jelasnya.
Dengan disusunnya Indeks Kerawanan Pemilu diketahui apa saya yang perlu diantisipasi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Wiranto berpesan dengan daerah yang masuk dalam kategorisasi IKP.
“Harus bersyukur karena ada waktu meminimalisir kelemahan itu. Pada hari H, mudah-mudahan kerawanan itu sudah tidak ada. Bagi daerah yang sudah dianggap aman, tidak boleh senang atau tidak waspada Karena sangat boleh jadi kerawanan itu muncul,” demikian Wiranto. (Soemitro)
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid
