Situbondo, Aktual.com – Tujuh hektare Hutan Jati Baluran Situbondo, Jawa Timur, Minggu siang terbakar hingga mengakibatkan arus lalu lintas jalur Pantai Utara Situbondo, Jawa Timur terganggu.
Abdurrahman Saleh salah seorang petugas dari Taman Nasional Baluran Situbondo mengatakan, kebakaran hutan tersebut memang kerap terjadi dikarenakan musim kemarau.
“Biasanya penyebab kebakaran yang paling sering kami temukan akibat ulah orang gila yang membakar di sekitar hutan, akibat puntung rokok yang dibuang sembarangan oleh pengguna jalan yang melintas di jalur Pantura Kawan Hutan Baluran ini,” kata dia saat ditemui di lokasi kebakaran, Minggu (4/9).
Selain itu penyebab kebakaran diakibatkan juga aksi pelaku ilegal loging yang sengaja membakar, untuk mengalihkan petugas agar aksinya mencuri kayu jati tidak diketahui. Kebakaran hutan yang terjadi pada hari ini ada dua titik, yakni di Blok Telogo dan Blok Bis dan hutan yang terbakar tersebut semuanya berjumlah sekitar tujuh hektare.
Dalam pantauan, kebakaran Hutan Baluran, Kecamatan Banyuputih itu sempat mengganggu jarak pandang pengguna jalan yang melintas di dua titik kebakaran tersebut. Bahkan api juga membakar daun-daun jati yang sudah mengering di pinggir jalan raya.
Tiga unit kendaraan pemadam kebakaran milik Pemkab setempat yang diterjunkan akhirnya berhasil memadamkan api satu jam kemudian. Belasan petugas Polres Situbondo juga dikerahkan ke lokasi kebakaran guna membantu memadamkan api serta mengatur arus lalu lintas.
“Kami hadir kesini untuk membantu petugas lainnya memadamkan api, karena khawatir api terus membesar dan dapat mengganggu arus lalu lintas di jalur Pantura Kawasan Hutan Baluran,” kata Kasat Reskrim Polres Situbondo AKP I Gede Lila Buana Arta di lokasi kejadian.
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu