Dirut Semen Indonesia, Rizkan Chandra memberikan penjelasan kepada Wapres Jusuf Kalla saat mengunjungi stan Semen Indonesia saat mengunjugi stan Semen Indonesia pada pameran IBD Expo di JCC jakarta, bahwa Semen Indonesia memiliki inovasi baru di bidang beton ramah lingkungan, yakni paving blok (porous concrete ) yaitu paving berbentuk kotak persegi panjang yang mampu menyerap air dan mencegah risiko banjir. paving blok ini sangat cocok untuk jalan taman, trotoar, parkir, biopori serta berbagai lokasi yang kurang adanya serapan air. AKTUAL/EKO S HILMAN
Dirut Semen Indonesia, Rizkan Chandra memberikan penjelasan kepada Wapres Jusuf Kalla saat mengunjungi stan Semen Indonesia saat mengunjugi stan Semen Indonesia pada pameran IBD Expo di JCC jakarta, bahwa Semen Indonesia memiliki inovasi baru di bidang beton ramah lingkungan, yakni paving blok (porous concrete ) yaitu paving berbentuk kotak persegi panjang yang mampu menyerap air dan mencegah risiko banjir. paving blok ini sangat cocok untuk jalan taman, trotoar, parkir, biopori serta berbagai lokasi yang kurang adanya serapan air. AKTUAL/EKO S HILMAN
Dirut Semen Indonesia, Rizkan Chandra menyalami Wapres Jusuf Kalla saat mengunjungi stan Semen Indonesia saat mengunjugi stan Semen Indonesia pada pameran IBD Expo di JCC jakarta, bahwa Semen Indonesia memiliki inovasi baru di bidang beton ramah lingkungan, yakni paving blok (porous concrete ) yaitu paving berbentuk kotak persegi panjang yang mampu menyerap air dan mencegah risiko banjir. paving blok ini sangat cocok untuk jalan taman, trotoar, parkir, biopori serta berbagai lokasi yang kurang adanya serapan air. AKTUAL/EKO S HILMAN
Wapres Jusuf Kalla foto bersama Direksi Semen Indonesia saat mengunjugi stan Semen Indonesia pada pameran IBD Expo di JCC jakarta, bahwa Semen Indonesia memiliki inovasi baru di bidang beton ramah lingkungan, yakni paving blok (porous concrete ) yaitu paving berbentuk kotak persegi panjang yang mampu menyerap air dan mencegah risiko banjir. paving blok ini sangat cocok untuk jalan taman, trotoar, parkir, biopori serta berbagai lokasi yang kurang adanya serapan air. AKTUAL/EKO S HILMAN