Jakarta, Aktual.com – Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti diminta untuk memprioritaskan bantuan kepada nelayan yang pulau terkecil di sekitar Papua.
Bantuan itu mencakup kapal kayu kecil yang kompatibel sesuai skill para nelayan di sana. Kemudian bantuan lain seperti alat tangkap ikan, sehingga bantuan bukan hanya meningkatkan perekonomian masyarakat nelayan yang sudah mapan namun juga menyentuh nelayan tradisional yang jauh dari kota.
“Tentu saya berharap ibu menteri bisa mempertimbangkan in, supaya nelayan di derah tepencil ini memperoleh bantuan yang sama. Wilayah kepulauan dan alat tangkapnya belum mencukupi, bahkan swadaya masyarakat itu sendiri untuk memenuhi kebutuhannya,” kata anggota Komisi IV DPR RI Sulaiman Hamzah dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Kamis (8/9).
Hal ini terkait dengan program pemerintah sebelumnya seperti membangun cold storage dan stasiun pengisian bahan bakar nelayan. Diketahui, sejak direncanakan beberapa waktu lalu belum ada realisasi berarti di beberapa tempat yang sudah dijanjikan.
Antara lain, Cold Storage yang sedianya akan dibangun di Biak, Yapen, dan Merauke, nyatanya sampai saat ini belum ada tanda-tanda pembangunan. Padahal masyarakat sudah sangat antusias terhadap rencana pemerintah itu.
“Masyarakat bertanya kepada saya ihwal pembangunan sarana dan prasarana yang sudah direncanakan pemerintah. Karena tahun 2016 ini banyak terjadi pemangkasan, apa karena itu,” ucap dia.
*Novrizal
Artikel ini ditulis oleh:
Novrizal Sikumbang
