Kiri-kanan ; Wakil Ketua OC Rapimnas Partai Golkar Nurul Arifin, Wakil Ketua OC Rapimnas Partai Golkar Tantowi Yahya, Ketua SC Idrus Marham, Wakil Ketua OC Rapimnas Partai Golkar Tubagus Ace Hasan Syadzily saat menggelar jumpa pers persiapan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Selasa (26/7/2016). Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar yang akan diselenggarakan selama dua hari (27/28) Juli 2016 dan di jadwalkan Presiden Jokowi bersama Wakil Presiden Jusuf Kalla menghadiri dan sekaligus menutup Rapimnas Partai Golkar.

Jakarta, Aktual.com – Sekjen Partai Golkar Idrus Marham mengaku sudah memprediksi bahwa PDIP bakal ikut mengusung Basuki Tjahaya Purnama (Ahok) sebagai calon gubernur DKI Jakarta. Dengan mengirimkan Djarot Syaiful Hidayat sebagai calon wakil gubernur.

“Dari awal saya sudah sampaikan, Golkar tidak mengajukan calon karena kita menganggap pasangan ini sudah bagus,” ujar Idrus di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (20/9).

“Kami punya feeling politik bahwa itu jadi,” tambahnya.

Menurut dia, langkah PDIP yang mendukung pasangan Ahok-Djarot sangatlah bagus. Artinya, kata Idrus,  PDIP sejalan dengan pikiran Golkar.

“Bahwa pasangan yang bagus itu jangan dibongkar-bongkar,” katanya.

Idrus menilai tak masalah jika PDIP sebagai pemegang kursi terbanyak di DPRD ikut bergabung. Bahkan, jika harus merombak komposisi pilgub.

“Enggak ada masalah, kenapa susah-susah. Yang penting menang,” tandasnya.

Nailin In Saroh

Artikel ini ditulis oleh:

Arbie Marwan