Jakarta, Aktual.com – Janji pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022, Anies Rasyid Baswedan dan Sandiaga Salahuddin Uno terkiat proyek reklamasi pantai utara Jakarta sudah terlontar.

Jika terpilih, paslon yang diusung koalisi Partai Gerindra-PKS berjanji akan meninjau ulang mega proyek yang disinyalir memakan anggaran Rp500 triliun itu.

“Jika terpilih proyek reklamasi akan kita review kembali,” singkat Anies kepada aktual.com, di KPUD DKI, Jumat (23/9).

Proyek reklamasi seakan menjadi petaka bagi ribuan nelayan di pantura Jakarta. Sebab, lantaran proyek itu para nelayan harus kehilangan mata pencahariannya.

Karena proyek itu pula, para nelayan yang bermukin di sekitar pantura Jakarta digusur oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Banyak upaya yang dilakukan nelayan untuk mengagalkan proyek tersebut.

Seperti halnya menggugat Keputusan Gubernur DKI Jakarta tentang Izin Pelaksanaan Reklamasi untuk anak perusahaan PT Agung Podomoro Land, PT Muara Wisesa Samudra.

Upaya ini pun sempat berhasil, setelah Majelis Hakim Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta mengabulkan gugatan para nelayan yang tergabung dalam organisasi Kesatuan Nelayan Tradisional (KNT).

Tapi sayangnya, ‘kebahagiaan’ para nelayan seakan sirna usai Menteri Koordinator Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan memutuskan untuk melanjutkan proyek reklamasi, pun termasuk untuk PT Muara Wisesa.(M Zhacky Kusumo)

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid