Jakarta, Aktual.com – Direktur Jendral Mineral dan Batu bara (Minerba), Bambang Gatot Ariyono mengakui sudah menerima laporan masuk terkait adanya mogok kerja yang dilakukan oleh sejumlah karyawan PT Freeport Indonesia.
Saat ini jelasnya, persoalan tersebut sedang ditangani oleh pemerintah dan Freeport. Adapun yang menjadi tuntutan pekerja yaitu terkait dana pesangon dari perusahaan tambang asal AS tersebut.
“Sudah ada laporan. Sedang diatasi. Masalah tuntutan karyawan mau berhenti dari Grasberg minta bonus,” kata Bambang di Jakarta, Senin (3/5).
Berdasarkan informasi yang berkembang, terdapat sekitar 1.000 karyawan PT Freeport Indonesia melakukan mogok kerja sejak hari Rabu, 28 September 2016.
Aksi mogok kerja ini juga akan berpengaruh pada laju produksi perusahaan itu. Sejauh ini Aktual.com sudah menghubungi VP Corporate Coomunication PT Freeport Indonesia, Riza Pratama, namun sayangnya belum mendapat konfirmasi balasan.
Dadangsah
Artikel ini ditulis oleh:
Dadangsah Dapunta
Arbie Marwan
