Pasangan Ahok dan Djarot resmi mendaftar ke KPU DKI Jakarta dengan diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Golkar, Nasdem dan Hanura.

Jakarta, Aktual.com-Partai pengusung Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok harus bekerja ekstra keras untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat Jakarta pasca kasus pelecehan kitab suci Al-Quran.

“Butuh waktu menumbuhkan animo kepercayaan publik, butuh dua kali lipat, butuh kerja keras lagi,” ujar pengamat politik dari Voxpol Center Pangi Syarwi Chaniago di Jakarta, Rabu (12/10).

Pangi menyebut ucapan Ahok terkait surat Al-Maidah ayat 51 diyakini akan menurunkan elektabilitas Ahok. Terlebih Ahok juga memiliki catatan disejumlah kasus yang diusut oleh penegak hukum utamanya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

“Ya bisa karena banyak kasus dialami mulai dari beberapa kasus yang belum selesai hingga kasus penistaan agama,” tegasnya.

Pangi memahami juga sikap Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri yang melarang Ahok tidak banyak berbicara kepada media.

“banyak kesalahan selama ini karena makin banyak ngomong makin banyak salah, lebih baik diam,” tutup Pangi.

Artikel ini ditulis oleh: