Menko Maritim yang juga pejabat lama Plt Menteri ESDM Luhut Binsar Pandjaitan (kiri) berjabat tangan dengan Menteri ESDM Ignasius Jonan (kanan) dalam acara serah terima jabatan (sertijab) di Jakarta, Senin (17/10/2016). Menteri ESDM Ignasius Jonan beserta Wakil Menteri Archandra Tahar resmi menggantikan Luhut Binsar Pandjaitan untuk memimpin jajaran Kementerian ESDM.

Jakarta, Aktual.com- Menteri Koordinator bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan kembali keluarkan ancaman bahwasanya bagi siapa yang mengganggu Menteri ESDM, Ignasius Jonan beserta Wakil Menteri ESDM, Arcandra Tahar akan berhadapan dengannya.

Dia mengaku tidak rela jika ada pihak pihak tertentu ingin menjatuhkan pejabat yang baru dilantik tersebut. Menurutnya upaya yang bersifat destruktif akan menguras kinerja dan tidak memberi manfaat pada masyarakat.

“Orang lain yang mau nyerang pak Jonan dan Arcandra, karena kebetulan dibawah koordinasi saya ya saya akan buldozer juga. Karena tugas saya bukan hanya koordinasi, tapi juga mengendalikan. Kalau anak buah saya diserang, ya saya yang maju. Habis energi kita masalah destruktif,” kata Luhut sewaktu acara serah terima jabatan di Kantor Kementerian ESDM, Senin (17/10)

Kemudi dia berpesan kepada sejumlah anggota Komisi VII DPR yang hadir pada acara saat itu, untuk tidak menyerang Jonan dan Arcandra. Dia berharap hubungan kedua lembaga bisa berjalan sinergis untuk mengatasi persoalan yang sedang dihadapi.

Menurutnya banyak pekerjaan yang harus diselesaikan, diantaranya menyangkut UU Migas, Minerba, finalisasi PP Minerba serta berbagai persoalan lainnya yang harus segera dituntaskan.

“Komisi VII. Leadership pak Gus Irawan, saya titip jangan kalian boxing ini (Jonan dan Arcandra). Jadi saya titip pada pak Mul, pak Gus Irawan, pak Fadel,” pungkas Luhut.(Dadangsah Dapunta)

Artikel ini ditulis oleh:

Dadangsah Dapunta
Andy Abdul Hamid