Jakarta, Aktual.com – Anggota Komisi VI DPR dari Fraksi PDIP Darmadi Durianto turut mengevaluasi dua tahun pemerintahan Jokowi-JK. Ia melihat, meski sudah dua kali dilakukan perombakan kabinet, masih saja ada menteri yang kerjanya hanya pencitraan saja.

“Menterinya enggak semua bekerja dengan baik. Ada menteri yang masih enggak bagus, ada yang hanya pencitraan enggak kerja,” ujar Darmadi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (18/10).

Darmadi mengatakan, pencitraan boleh saja dilakukan menteri untuk mengenalkannya pada publik, tetapi jangan sampai berlebihan. Namun, ia enggan menyebut nama-nama menteri tersebut.

“Enggak etis sebut nama. Tapi ya, biasa aja lah tampil di TV enggak usah berlebihan sampe manjat-manjat tembok. Enggak usah over,” cetus Politisi PDIP ini.

Meski demikian, ia masih menunggu progres kerja dari para menteri sebagai mitranya di Komisi VI DPR. Menurutnya, menteri-menteri baru perlu juga diberi dukungan.

“Kan masih perlu perjuangan di mendag, menperin, masih berjuang. Harga gas turun bisa engga ? Menteri koperasi terhalang potongan anggaran yang besar sekali, itu juga kan ganggu kinerjanya,” kata Darmadi.

Satu hal penting yang harus menjadi catatan semua menteri, tambah dia, bukan hanya kerja-kerja, saja. Tapi juga mesti kerja cepat, cepat, dan cepat.

“Kerja lambat buat apa ? kita diburu waktu. Rakyat miskin masih banyak, gini rasio masih tinggi. Kalau gak cepat mau gimana ? Susah. Makanya menterinya jangan sibuk pencitraan aja,” pungkas Darmadi.(Nailin In Saroh)

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid