Jaksa Agung HM Prasetyo mengikuti rapat kerja dengan Komisi III DPR di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (26/9). Rapat tersebut membahas evaluasi eksekusi terpidana mati tahap III, dan pola rotasi serta mutasi pejabat struktural di lingkungan kejaksaan. AKTUAL/TINO OKTAVIANO

Jakarta, Aktual.com – Jaksa Agung HM Prasetyo mengatakan pihaknya masih tetap mencari keberadaan dokumen asli laporan Tim Pencari Fakta (TPF) kematian aktivis Munir.

“Kami akan mendapatkan aslinya di mana dululah. Kalau salinan kan belum tentu akurasinya kan, makanya kita tunggu dulu perkembangannya seperti apa,” kata Prasetyo disela acara diskusi, di Kantor Kepala Staf Presiden Jakarta, Rabu (26/10).

Prasetyo mengatakan, dokumen asli yang bisa paling dipercaya dan setelah ditemukan pihaknya akan mempelajari isinya tersebut.

Jaksa Agung juga mengapresiasi Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang didampingi mantan menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi atas penjelasan tentang dokumen TPF Munir.

“Berangkat dari penjelasan Pak SBY kemarin tentang keberadaan dokumen itu, kalau nanti sudah ketemu akan segera kita pelajari, evaluasi dan dari situ baru kami akan bisa menentukan langkah-langkah yang kita lakukan,” tutur Prasetyo.

ant

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby