Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia M. Basoeki Hadimoeljono didampingi Presiden Komisaris PT Astra International Tbk Budi Setiadharma (kanan) memberi selamat kepada Presiden Direktur PT Astra International Tbk Prijono Sugiarto (kedua kiri) dan Chief of Astra Property PT Astra International Tbk David Iman Santosa (kiri) pada acara Peluncuran Lini Bisnis ke-7 Astra di Jakarta, Kamis (26/10). PT Astra International Tbk meluncurkan lini bisnis ketujuh, yaitu bidang properti sebagai bagian dari rencana ekspansi bisnis Astra secara berkelanjutan. Pembangunan gedung Menara Astra serta tiga menara apartemen yang seluruhnya berlokasi di lahan seluas 2,4 hektare adalah tonggak sejarah dalam implementasi bisnis properti Astra. Kedua proyek ini menelan biaya sekitar Rp 8 triliun dan pembangunannya dimulai pada kuartal pertama tahun 2014 serta diharapkan rampung pada awal tahun 2018. Apartemen Anandamaya ini telah terjual 91,35% dari 509 unit yang ditawarkan. AKTUAL/Eko S Hilman
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia M. Basoeki Hadimoeljono bersama Presiden Komisaris PT Astra International Tbk Budi Setiadharma (ketujuh kanan) beserta jajaran komisaris Astra, Presiden Direktur PT Astra International Tbk Prijono Sugiarto (keenam kiri) beserta direksi Astra Group dan Chief of Astra Property PT Astra International Tbk David Iman Santosa (kelima kiri) pada acara Peluncuran Lini Bisnis ke-7 Astra di Jakarta < Kamis (26/10). Beberapa tonggak sejarah lain yang merupakan perwujudan bisnis properti Astra ini ditandai dengan pendirian PT Astra Land Indonesia (ALI), kemudian diikuti oleh penandatangan pembentukan perusahaan patungan antara ALI dan PT Mitra Sindo Makmur, anak perusahaan PT Modernland Realty Tbk, untuk mengakuisisi dan mengembangkan area seluas +/- 70 hektare di kawasan Jakarta Timur senilai Rp3,4 triliun. AKTUAL/Eko S Hilman
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia M. Basoeki Hadimoeljono didampingi Presiden Komisaris PT Astra International Tbk Budi Setiadharma (kanan) memberi selamat kepada Presiden Direktur PT Astra International Tbk Prijono Sugiarto (kedua kiri) dan Chief of Astra Property PT Astra International Tbk David Iman Santosa (kiri) pada acara Peluncuran Lini Bisnis ke-7 Astra di Jakarta, Kamis (26/10). PT Astra International Tbk meluncurkan lini bisnis ketujuh, yaitu bidang properti sebagai bagian dari rencana ekspansi bisnis Astra secara berkelanjutan. Pembangunan gedung Menara Astra serta tiga menara apartemen yang seluruhnya berlokasi di lahan seluas 2,4 hektare adalah tonggak sejarah dalam implementasi bisnis properti Astra. Kedua proyek ini menelan biaya sekitar Rp 8 triliun dan pembangunannya dimulai pada kuartal pertama tahun 2014 serta diharapkan rampung pada awal tahun 2018. Apartemen Anandamaya ini telah terjual 91,35% dari 509 unit yang ditawarkan. AKTUAL/Eko S Hilman
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia M. Basoeki Hadimoeljono didampingi Presiden Komisaris PT Astra International Tbk Budi Setiadharma (kedua dari kanan) berfoto bersama dengan Presiden Direktur PT Astra International Tbk Prijono Sugiarto (ketiga dari kiri) dan Chief of Astra Property PT Astra International Tbk David Iman Santosa (kedua dari kiri)serta Presiden Komisaris PT Modernland Realty Tbk, Luntungan Honoris (kiri) serta CEO Hongkong Land, Robert Wong (paling kanan) disela acara Peluncuran Lini Bisnis ke-7 Astra di Jakarta, Kamis (26/10). PT Astra International Tbk meluncurkan lini bisnis ketujuh, yaitu bidang properti sebagai bagian dari rencana ekspansi bisnis Astra secara berkelanjutan. Pembangunan gedung Menara Astra serta tiga menara apartemen yang seluruhnya berlokasi di lahan seluas 2,4 hektare adalah tonggak sejarah dalam implementasi bisnis properti Astra. Kedua proyek ini menelan biaya sekitar Rp 8 triliun dan pembangunannya dimulai pada kuartal pertama tahun 2014 serta diharapkan rampung pada awal tahun 2018. Apartemen Anandamaya ini telah terjual 91,35% dari 509 unit yang ditawarkan. AKTUAL/Eko S Hilman
