Sejumlah pejalan kaki dan kendaraan berusaha menembus banjir yang melanda kawasan Pasar Induk Gedebage, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (9/4). Banjir yang disebabkan oleh tingginya curah hujan yang turun disertai angin kencang sejak siang hari itu mengakibatkan aktivitas di kawasan Pasar Induk Gedebage dan sekitarnya terganggu. ANTARA FOTO/Fahrul Jayadiputra/kye/16

Jakarta, Aktual.com – Kota Bandung kembali dikepung oleh banjir usai hujan deras yang terjadi, Rabu (9/11) sore. Wilayah yang tergenang banjir, Pasteur, Dayeuh Kolot hingga Pagarsih.

Koordinator Humas dan Protokoler Basarnas Jabar Joshua Banjarnahor mengatakan hasil laporan sementara, Pagarsih menjadi daerah yang mengalami banjir paling parah. Akibat derasnya luapan air, dua unit mobil terbawa arus.

“Jadi baru laporan awal ada dua unit mobil yang terbawa arus. Dari laporan sementara kendaraan itu terparkir dan tidak seperti kejadian kemarin (masuk sungai),” ujar dia saat dihubungi.

Dia mengaku saudah mengerahkan satu kendaraan dan peralatan penyelamat beserta tim medis. Sampai saat ini belum diketahui kondisi terbaru akibat kejadian tersebut.

Saat ini, kata dia, satu unit (enam orang) tim dari Dinas Bina Marga dan Pengairan (DBMP) Kota Bandung sudah berada di Jalan Pagarsih. “Kalau ada banjir, sesuai SOP maka satu tim akan langsung turun ke lapangan,” kata dia.

Laporan: Muhammad Jatnika

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu