Dalam acara The International Conference on Developing Local Initiatives for Poverty Alleviation Based on Community Through Sustainable Livelihood ini mengambil tema Integrasi Program di Kementerian Sosial dalam Penanggulangan Kemiskinan melalui Penghidupan Berkelanjutan. AKTUAL/Munzir

Jakarta, Aktual.com – Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengajak kaum ibu untuk bermunajat kepada Allah SWT guna memanjatkan doa untuk keselamatan dan kebaikan bangsa.

“Saya mendorong ibu-ibu untuk tetap munajat kepada Allah untuk keselamatan dan kebaikan bangsa,” katanya setelah memberikan orasi ilmiah pada wisuda Institut Perguruan Tinggi Ilmu Al Quran (PTIQ) di Jakarta Convention Center, Jakarta, Senin (28/11).

Merespons wacana aksi gelar sajadah 2/12, Khofifah yang juga Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat NU itu tidak memperkenankan warga Muslimat NU untuk ikut aksi turun ke jalan dimanapun.

“Kita mendorong untuk melakukan munajat di tempat masing-masing. Sudah menjadi komitmen Muslimat NU untuk mendoakan bangsa agar yang terbangun adalah suasana yang baik, yang membawa kemaslahatan dan keselamatan bangsa,” tambah dia.

Alasan Khofifah tidak membenarkan para ibu dari sayap organisasi NU khusus ibu-ibu tersebut untuk turun ke jalan, karena kekuatan doa ibu sudah cukup kuat tanpa perlu turun langsung ke jalanan.

Sejumlah organisasi keagamaan berencana aksi damai gelar sajadah pada 2 Desember 2016 yang berupa shalat Jumat, zikir dan doa bersama di jalan protokol ibukota yang diperkirakan akan diikuti oleh massa yang jumlahnya hampir sama dengan aksi 4/11.

Aksi damai tersebut bertujuan mendesak polisi agar segera menahan tersangka kasus penistaan agama, Basuki T. Purnama.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid