Jakarta, Aktual.Com-Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto mengungkapkan negara penyumbang kenaikan kunjungan wisman terbesar adalah Tiongkok. Kontribusinya sebesar 12,43% dari total wisman yang berkunjung yakni sebesar 121.880.

“Rasanya dalam tiga bulan terakhir sejak Agustus-Oktober, turis Tiongkok terus yang ada di urutan teratas, kalau sebelumnya selalu didominasi wisman Singapura,” jelas Suhariyanto di Jakarta, Kamis (1/12/2016).

Lebih lanjut Suhariyanto mengatakan adanya peningkatan kunjungan wisman kali ini disebabkan beberapa faktor, yakni :

Pertama, pemberian fasilitas bebas visa kepada 169 negara termasuk Tiongkok.

Kedua, dibukanya penerbangan charter dari sejumlah kota di Tiongkok yang langsung ke berbagai destinasi yang ada di Indonesia seperti Manado dan Bali.

Dan terakhir, adanya berbagai atraksi dan event juga menjadi faktor penarik kunjungan wisman, seperti Tour de Singkarak, Jakarta Fashion Week, Jakarta Marathon dan lain-lain.

Di awal November ini, BPS mencatat tingkat kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia pada Oktober 2016 naik 18,55% dibandingkan bulan yang sama tahun sebelumnya, yakni dari 877.798 kunjungan menjadi 1,04 juta kunjungan. Jika dibandingkan dengan bulan September lalu, tingkat kunjungan mengalami kenaikan sebesar 3,38%.

Sedangkan secara keseluruhan jika dijumlahkan sepanjang Januari hingga Oktober, jumlah kunjungan ke Indonesia mencapai 9,40 juta, naik 9,54% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang yang berjumlah 8,78 juta.

 

Artikel ini ditulis oleh:

Bawaan Situs