Semarang, Aktual.com – Perahu cakalan pencari ikan asal nelayan Semarang ditemukan selamat setelah perahu yang ditumpangi 8 anak buah kapal pecah itu diterjang ombak di perairan Laut Jawa, Selasa (6/12).
Humas Bappenas Kantor Semarang Zulharwary Agustianto mengatakan, ABK sempat digulung ombak sejauh 1,5 mil dari Dermaga Pandu Tanjung Mas Semarang. Kapal yang ditumpangi terbalik dan ABK terapung di tengah laut, hingga bantuan kapal tiba.
“Ini kejadian diluar nalar manusia. Mereka bisa selamat setelah dua dinyatakan hilang,” kata dia dihubungi Rabu (7/12).
Diungkapkan Agustianto, perahu motor yang dikemudikan Legianto (52) dan Danu Kuncur (20) hendak mengangkut enam pekerja dari KM Dharma Kencana II yang bersandar tak jauh dari dam hijau pelabuhan.
Dari kesaksian sang nahkoda, Legianto, kapal bertolak pukul 18.00 WIB. Lalu, Danu sedang menaikkan para penumpangnya yaitu Rozak, Dono, Saiful, Hartono, Adi dan Slamet yang merupakan pekerja dari kapal roro.
Saat penumpang terakhir berhasil naik perahu tradisional tersebut, tiba-tiba gulungan ombak besar menghantam perahu yang terbuat dari kayu tersebut.
“Ombak tiga kali menghantam perahu dan langsung menerjang sisi kapal roro” ujar Legianto.
Akibatnya, bagian depan perahunya bocor dan kemudian tenggelam. Namun, untungnya, delapan orang bisa dievakuasi oleh awak kapal yang ada di kapal roro.
Legianto yang sempat hanyut cukup jauh ternyata selamat karena berpegangan pada kayu dan jerigen. Saat ini, delapan orang tersebut dibawa ke pusat kesehatan pelabuhan untuk periksaan lebih lanjut.
(Muhammad Dasuki)
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid
