Jakarta, Aktual.com – Wakil Ketua Komisi IX DPR Saleh Partaonan Daulay menilai kemampuan pemerintah dalam mengawasi warga negara asing yang masuk ke Indonesia belum maksimal, terbukti banyak tenaga kerja asing ditangkap Kementerian Ketenagakerjaan, imigrasi dan polisi.
“Karena belum optimal, ada banyak temuan visa kunjungan wisata digunakan untuk bekerja. Koordinasi antarkementerian/lembaga terkait belum berjalan dengan baik,” kata Saleh melalui pesan singkat di Jakarta, Jumat (23/12).
Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu mengatakan tenaga kerja asing yang dengan mudah masuk ke Indonesia telah membuat resah kelompok pekerja. Karena itu, arus keluar masuk warga negara asing perlu diperketat.
Fakta ada tenaga kerja asing ilegal yang masuk ke Indonesia tidak bisa dibantah.
Menurut Saleh, keberadaan tenaga kerja asing ilegal itu dibuktikan dengan penangkapan oleh Kementerian Ketenagakerjaan, imigrasi dan polisi.
“Pemerintah harus bersungguh-sungguh menyelesaikan permasalahan ini. Jangan membuat pekerja di Indonesia resah dengan warga negara asing yang masuk Indonesia dengan visa wisata untuk bekerja,” tuturnya.
Untuk memperketat pengawasan terhadap warga negara asing yang masuk ke Indonesia, Saleh mengatakan salah satu caranya adalah dengan menghentikan kebijakan bebas visa yang selama ini berjalan.
Apalagi, tujuan kebijakan bebas visa untuk meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara juga telah terbukti tidak tercapai. Jumlah wisatawan mancanegara yang masuk ke Indonesia pada 2016 mengalami penurunan bila dibandingkan 2015.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
Arbie Marwan