Menkominfo, Dewan Pers dan DPR akan Benahi Situs Media Online dari Hilir Hingga Hulu
Ketua Dewan Pers Yosep Stanly Adi Prasetyo, Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Al Masyhari dan Menkominfo Rudiantara saat diskusi News or Hoax di Media Center DPR RI, kompleks parlemen, bilangan Senayan, Jakarta, Selasa (10/1/2017). Pemblokiran tersebut tak ada kaitannya dengan agama. Menurutnya, situs tersebut mengatasnamakan diri dengan nama media Islam dan menyebarkan konten hoax yang membawa kebencian. AKTUAL/Tino Oktaviano
Ketua Dewan Pers Yosep Stanly Adi Prasetyo, Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Al Masyhari dan Menkominfo Rudiantara saat diskusi News or Hoax di Media Center DPR RI, kompleks parlemen, bilangan Senayan, Jakarta, Selasa (10/1/2017). Menurut catatan Dewan Pers, jumlah situs yang mengklaim diri sebagai portal berita di Indonesia mencapai kisaran 43.000 situs. Dari jumlah tersebut, jumlah yang sudah terverifikasi sebagai situs berita resmi hanya berada di kisaran 200-an. AKTUAL/Tino Oktaviano
Ketua Dewan Pers Yosep Stanly Adi Prasetyo, Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Al Masyhari dan Menkominfo Rudiantara saat diskusi News or Hoax di Media Center DPR RI, kompleks parlemen, bilangan Senayan, Jakarta, Selasa (10/1/2017). Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Al Masyhari mengaku, pihaknya belum diajak diskusi oleh pemerintah soal rencana penertiban media online oleh Kementrian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo). AKTUAL/Tino Oktaviano
Ketua Dewan Pers Yosep Stanly Adi Prasetyo, Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Al Masyhari dan Menkominfo Rudiantara saat diskusi News or Hoax di Media Center DPR RI, kompleks parlemen, bilangan Senayan, Jakarta, Selasa (10/1/2017). Menurut catatan Dewan Pers, jumlah situs yang mengklaim diri sebagai portal berita di Indonesia mencapai kisaran 43.000 situs. Dari jumlah tersebut, jumlah yang sudah terverifikasi sebagai situs berita resmi hanya berada di kisaran 200-an. AKTUAL/Tino Oktaviano
Ketua Dewan Pers Yosep Stanly Adi Prasetyo, Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Al Masyhari dan Menkominfo Rudiantara saat diskusi News or Hoax di Media Center DPR RI, kompleks parlemen, bilangan Senayan, Jakarta, Selasa (10/1/2017). Menurut catatan Dewan Pers, jumlah situs yang mengklaim diri sebagai portal berita di Indonesia mencapai kisaran 43.000 situs. Dari jumlah tersebut, jumlah yang sudah terverifikasi sebagai situs berita resmi hanya berada di kisaran 200-an. AKTUAL/Tino Oktaviano
Ketua Dewan Pers Yosep Stanly Adi Prasetyo, Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Al Masyhari dan Menkominfo Rudiantara saat diskusi News or Hoax di Media Center DPR RI, kompleks parlemen, bilangan Senayan, Jakarta, Selasa (10/1/2017). Pemblokiran tersebut tak ada kaitannya dengan agama. Menurutnya, situs tersebut mengatasnamakan diri dengan nama media Islam dan menyebarkan konten hoax yang membawa kebencian. AKTUAL/Tino Oktaviano
Ketua Dewan Pers Yosep Stanly Adi Prasetyo, Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Al Masyhari dan Menkominfo Rudiantara saat diskusi News or Hoax di Media Center DPR RI, kompleks parlemen, bilangan Senayan, Jakarta, Selasa (10/1/2017). Pemblokiran tersebut tak ada kaitannya dengan agama. Menurutnya, situs tersebut mengatasnamakan diri dengan nama media Islam dan menyebarkan konten hoax yang membawa kebencian. AKTUAL/Tino Oktaviano
Ketua Dewan Pers Yosep Stanly Adi Prasetyo, Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Al Masyhari dan Menkominfo Rudiantara saat diskusi News or Hoax di Media Center DPR RI, kompleks parlemen, bilangan Senayan, Jakarta, Selasa (10/1/2017). Pemblokiran tersebut tak ada kaitannya dengan agama. Menurutnya, situs tersebut mengatasnamakan diri dengan nama media Islam dan menyebarkan konten hoax yang membawa kebencian. AKTUAL/Tino Oktaviano
Ketua Dewan Pers Yosep Stanly Adi Prasetyo, Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Al Masyhari dan Menkominfo Rudiantara saat diskusi News or Hoax di Media Center DPR RI, kompleks parlemen, bilangan Senayan, Jakarta, Selasa (10/1/2017). Pemblokiran tersebut tak ada kaitannya dengan agama. Menurutnya, situs tersebut mengatasnamakan diri dengan nama media Islam dan menyebarkan konten hoax yang membawa kebencian. AKTUAL/Tino Oktaviano
Ketua Dewan Pers Yosep Stanly Adi Prasetyo, Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Al Masyhari dan Menkominfo Rudiantara saat diskusi News or Hoax di Media Center DPR RI, kompleks parlemen, bilangan Senayan, Jakarta, Selasa (10/1/2017). Pemblokiran tersebut tak ada kaitannya dengan agama. Menurutnya, situs tersebut mengatasnamakan diri dengan nama media Islam dan menyebarkan konten hoax yang membawa kebencian. AKTUAL/Tino Oktaviano
Ketua Dewan Pers Yosep Stanly Adi Prasetyo, Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Al Masyhari dan Menkominfo Rudiantara saat diskusi News or Hoax di Media Center DPR RI, kompleks parlemen, bilangan Senayan, Jakarta, Selasa (10/1/2017). Pemblokiran tersebut tak ada kaitannya dengan agama. Menurutnya, situs tersebut mengatasnamakan diri dengan nama media Islam dan menyebarkan konten hoax yang membawa kebencian. AKTUAL/Tino Oktaviano
Ketua Dewan Pers Yosep Stanly Adi Prasetyo, Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Al Masyhari dan Menkominfo Rudiantara saat diskusi News or Hoax di Media Center DPR RI, kompleks parlemen, bilangan Senayan, Jakarta, Selasa (10/1/2017). Pemblokiran tersebut tak ada kaitannya dengan agama. Menurutnya, situs tersebut mengatasnamakan diri dengan nama media Islam dan menyebarkan konten hoax yang membawa kebencian. AKTUAL/Tino Oktaviano
Ketua Dewan Pers Yosep Stanly Adi Prasetyo, Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Al Masyhari dan Menkominfo Rudiantara saat diskusi News or Hoax di Media Center DPR RI, kompleks parlemen, bilangan Senayan, Jakarta, Selasa (10/1/2017). Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Al Masyhari mengaku, pihaknya belum diajak diskusi oleh pemerintah soal rencana penertiban media online oleh Kementrian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo). AKTUAL/Tino Oktaviano