Jakarta, Aktual,Com- Diberitakan jika Brimob Polda Jawa Barat menggelar latihan di area Perhutani, Megamendung, Bogor, Jawa Barat, sejak kemarin Kamis (26/1) hingga Minggu (29/1) mendatang. Diketahui jika lokasi latihan tersebut berdekatan dengan Pesantren Al-markaz Syariah milik Imam Besar Front Pembela Islam Habib Rizieq Shihab.
Menurut keterangan Kapolda Jawa Barat Irjen Anton Charliyan, latihan tersebut sebenarnya tidak ada kaitannya dengan kasus dugaan penyerobotan tanah Rizieq.
Anton mengklaim jika kegiatan tersebut murni latihan rutin yang biasa dilakukan Brimob Polda Jawa Barat.
“Itu kan program quick wins. Memang sudah diprogramkan untuk antiradikalisme dan anti-Pancasila. Ya kebetulan saja,” sebut Anton di Auditorium Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (27/1).
Anton menambahkan bukan hanya Brimob Polda Jawa Barat saja yang latihan di area Perhutani itu. Pihak TNI pun kerap melakukan latihan rutin di sana.
“Kan Korem dari TNI juga latihan di sana. Semuanya latihan di sana dan itu memang tempat latihan kan,” kilah bekas Kadiv Humas Mabes Polri tersebut.
Mengenai pemilihan lokasi latihan, Anton mengaku tidak ada kaitannya dengan kasus Rizieq. Dia juga membantah bahwa pemilihan lokasi di dekat Pesantren milik Rizieq sebagai bentuk perlawanan terhadap pihak yang berseberangan dengan Pancasila.
“Kebetulan itu tempat latihan. Kalau ada unsur radikal tinggal diselidiki ada atau enggak. Jangan dihubung-hubungkan,” jelas Anton.
Pewarta : Fadlan Butho
Artikel ini ditulis oleh:
Bawaan Situs