Jakarta, Aktual.com – Rencana aksi 11 Februari 2017 atau 112 dipastikan tetap digelar. Terlebih, tidak ada satupun Undang-Undang yang dilanggar dalam menggelar aksi tersebut.
“FUI sudah menyampaikan pemberitahuan sesuai UU. Oleh karena itu, kepada seluruh umat Islam, wabil khusus alumi 212 diminta tidak ragu atau khawatir untuk datang ke lokasi aksi 112 di Jakarta,” kata Sekretaris Jenderal Forum Umat Islam Muhammad al Khaththath dalam pernyataan persnya, Kamis (9/2).
Dia pun mengimbau kepada massa aksi yang akan ikut di aksi 112 untuk menjaga keselamatan dari berbagai provokasi. Sebab, pada hari itu, dua pasangan calon akan mengadakan kampanye terakhir dengan jumlah massa yang besar.
FUI, kata dia memutuskan memodifikasi aksi 112 dengan zikir dan tausiyah nasional untuk penerapan surat Al-Maidah 51 yaitu wajib pilih pemimpin muslim dan haram pilih pemimpin kafir. FUI juga menggeser aksi dari Monas-HI ke Masjid Istiqlal.
“Hal ini merupakan inisiatif dan kearifan para ulama dan habaib serta pimpinan ormas Islam yang tergabung di dalam FUI untuk menjaga kemurnian dan keselamatan perjuangan umat Islam.”
Terdapat lima tujuan aksi 112 nanti antara lain menolak penodaan Al-Quran, kriminalisasi ulama dan penghinaan terhadap ulama. Selain itu, aksi tersebut juga untuk menjaga Pilkada yang jujur dan adil termasuk mewajibkan memilih gubernur muslim.
Dia menyerukan kepada peserta aksi untuk menjaga keamanan dan ketertiban serta kebersihan di Masjid Istiqlal selaku lokasi aksi.
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu