Ketua PP Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjuntak (Aktual/Ilst.Nelson)

Jakarta, Aktual.com – Ketua Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjuntak, menyayangkan peristiwa pembakaran tenda dan mushola semi permanen milik warga penolak pabrik semen Rembang.

“Saya sayangkan tindakan-tindakan teror terhadap mereka yang sedang berusaha mencari keadilan, upaya-upaya teror seperti itu mencerminkan bahwa negara kalah dan dikendalikan oleh para pemilik modal,” ujarnya kepada Aktual, Sabtu (11/2).

Dengan kejadian ini, Dahnil menganggap negara telah kalah serta tunduk terhadap kuasa para pemilik modal. Tindakan tersebut jelas merupakan aksi teror yang barbar dan tidak dibenarkan.

Sebelumnya, Dahnil menegaskan komitmen Pemuda Muhammadiyah untuk mengadvokasi para petani penolak pabrik semen Rembang yang pembangunannya seakan dipaksakan Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo.

Laporan: Nelson Nafis

Artikel ini ditulis oleh:

Nelson Nafis
Nebby