Jakarta, Aktual.com – Anggota tim relawan Anis-Sandi, Darussalam, optimis calonnya masuk dalam putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017. Bahkan ia meyakini potensi suara paslon Agus-Sylvi beralih kepada Anies-Sandi pada putaran kedua.
“Sesuai dengan hitungan kita secara ilmiah, Pak Ahok pasti maju ke putaran kedua. Sementara lawannya adalah Pak Anies,” jelas Darussalam yang mewakili tim pemenangan Anies-Sandi dalam sebuah diskusi publik di Jakarta, Senin (13/2).
“Non Ahok 70 persen itu. Kita selalu mengincar pemilih yang anti ahok. Kan SBY tidak rela Ahok terpilih. Itu sudah terekam saat pidatonya yang meminta Ahok untuk diproses hukum atas kasus penistaan agama,” tambahnya.
Darusslam melihat, hingga kini masih ada dendam antara Susilo Bambang Yudhoyono dan Megawati Soekarnoputri. Hal ini cukup berpengaruh juga terhadap kondisi relawan pendukung. Kondisi inilah yang akan berpengaruh besar pada putaran kedua.
“Tidak mungkin SBY mau dukung calonnya Mega. Dendam politik itu tidak hanya pada elitis tapi juga ke bawah. Agak sulit antar relawan 2 dengan 1 agak mesra dan wise. Beda misalnya relawan 1 dengan 3, atau 3 dengan 2,” papar pria yang berasal dari Bima ini.
Dirinya pun melihat peran ulama sangat penting dalam mendukung Anies-Sandi. Karena dengan dukungan tersebut paslon nomer 3 cukup yakin akan melaju ke putaran kedua. Pilihan ulama ini sangat rasional dan tidak ujug-ujug.
“Hingga akhirnya setelah mereka tabbayun, terpilih lah Anis karena program dan karakaternya. Setelah itu selama bulan Oktober, survei Anies selalu naik trendnya,” pungkas Darussalam.
(Teuku Wildan)
Artikel ini ditulis oleh: