Tel Aviv, Aktual.com – Lantaran kesal dengan perawat rumah sakit, seorang pasien di Holon, Tel Aviv, membakar hidup-hidup seorang perawat. Kejadian tersebut memicu aksi mogok kerja yang akan dilaksanakan oleh para petugas medis sebagai bentuk protes.

“Awalnya, adu mulut. Pasien lalu menyiramkan cairan yang mudah terbakar kepada parawat yang sedang merawatnya dan menyulutnya dengan api. Usaha untuk menyelamatkannya gagal dan perawat dinyatakan tewas di tempat,” ujar Kepala Polisi Sigal Bar Tzvi, dikutip dari BBC, Rabu (15/3).

Sigal memberikan pernyataannya, Perawat yang di bakar hidup-hidup bernama Tova Kararo dan pelaku pembakaran adalah seorang pria berusia 70. Motif dari pembakaran tersebut karena pasien tidak merasa puas atas pelayanan di pusat medis.

Pria 70 tahun itu, sempat melarikan diri dengan menggunakan mobil sebelum polisi menangkapnya. Salah satu media Israel menyatakan bahwa pelaku seorang penyitas holocaust yaitu seseorang yang memiliki gangguan jiwa.

[Gespy Kartikawati Amino]

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid