Tawa Ceria Anak-Anak Suku Pedalaman Talang Mamak Ikuti Sekolah Literasi Indonesia

Indragiri Hulu, Aktual.com – Wajah mereka tampak antusias, imajinasi menembus batas. Posisi duduk saling berdempetan, mata menatap dengan tajam sambil sesekali bola mata mereka mengikuti gerakan-gerakan dari sang pendongeng. Tawa mereka pecah ketika ada hal lucu dari cerita yang mereka simak.

Kisah ini terjadi di suatu daerah pedalaman tepatnya di kawasan Taman Nasional Bukit Tiga Puluh, dusun Nunusan, Kecamatan Rantau Langsat Batang Gansal, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau.

Sudah satu bulan ini, Dede Agus Salim Rahman yang akrab dipanggil Dede menjadi Konsultan Relawan Sekolah Literasi Indonesia (KAWAN SLI) Dompet Dhuafa Pendidikan. Selama satu tahun ke depan Dede akan tinggal bersama 110 warga Nunusan, Mokotung, Samperam, dan Tanjung Lintang yang berada di Dusun Nunusan.

Tugas Dede tak mudah. Perjalanan menuju Dusun Nunusan tak ada akses kendaraan bermotor. Jalur sungai menjadi satu-satunya lalu lintas. Lokasi pedalaman membuat tidak adanya komunikasi langsung dengan pihak eksternal via Telephone seperti di Kota Besar.

Saat ini di Nunusan terdapat satu sekolah Filial (kelas jauh) dengan induk di SDN 4 Lemang. Dengan 25 siswa yang memiliki semangat untuk terus bersekolah. Selama satu tahun ke depan Makmal Pendidikan Dompet Dhuafa akan menjalankan program Sekolah Literasi Indonesia untuk agar anak-anak suku Talang Mamak dapat pendidikan yang layak dan berkualitas.

Masyarakat dapat berpartisipasi dalam program ini dengan berdonasi ke yayasan Dompet Dhuafa Republika nomor rekening BNI Syariah 2880 2880 13. Informasi lebih detail bisa menghubungi +6285692454521.

*adv

Artikel ini ditulis oleh:

Arbie Marwan