Karawang, Aktual.com – Aktivis lingkungan di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, mencurigai rencana pembangunan kawasan wisata geopark di wilayah Karawang Selatan, menjadi modus PT Indorenus Megah Perkasa untuk membuka akses penambangan batu kapur.

“Apa betul membangun tempat wisata? atau itu hanya alasan untuk mendapat akses penambangan batu kapur ke wilayah karst di wilayah Pangkalan,” salah seorang aktivis lingkungan dari Koalisi melawan Tambang, Yudha Silitonga, di Karawang, Rabu (22/3).

Rencana PT Indorenus Megah Perkasa yang akan membangun kawasan wisata geopark di wilayah karst Pangkalan, tepatnya di daerah sekitar Gunung Sanggabuana, patut dicurigai.

Sebab, katanya, di daerah tersebut sempat menjadi sorotan permasalahan akibat adanya kegiatan pertambangan batu kapur untuk bahan baku pabrik semen PT Jui Shin Indonesia Bekasi.

Di lahan seluas sekitar 25 hektare sekitar Kampung Parunglaksana, Desa Tamansari, Kecamatan Pangkalan, PT Indorenus Megah Perkasa akan membangun kawasan wisata bernama Pangkalan Park Persada dengan berbagai fasilitas, seperti hotel, vila, waterboom, hingga panggung pertunjukan.

Artikel ini ditulis oleh: