Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa (tengah), Rapper Amerika Akon (kanan) dan Menteri Desa Tertinggal Eko Putro Sandjojo (kiri) saat menggelar konfrensi pers di Kementerian Sosial, Jakarta, Rabu (8/3/2017). Dalam jumpa persnya Akon menggelar mini konser yang bertema "AKON Terangi Suku Anak Dalam, Orang Rimba, dan Komunitas Adat Terpencil". AKTUAL/Munzir

Jakarta, Aktual.com – Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama KH Said Aqil Siradj melantik pimpinan pusat muslimat NU di seluruh Indonesia masa bakti 2016-2021. Sebelum melantik, Said sempat menanyakan kesiapan para pengurus mengemban jabatannya.

“Apakah ibu-ibu sudah siap untuk dilantik sebagai pengurus pusat Muslimat NU,” kata Said di Masjid Istiqlal, Jakarta, Selasa (28/3).

Usai dilantik, Ketua Umum Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa berharap seluruh pengurus baru PP Muslimat NU dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan amanah sesuai ajaran Islam.

“Mudah-mudahan kita semua dapat syafaat dari beliau amin, alhamdulillah baru aja pelantikan kami semua mudah mudahan PP Muslimat diberi kekuatan Allah SWT. Amin,” kata dia.

Khofifah mengatakan, pelantikan ini sekaligus peringatan Harlah Muslimat NU ke-71 ini sengaja digelar dengan tema ‘Satukan Langkah Membangun Negeri Menjaga NKRI’.

Menurut Menteri Sosial ini, tema tersebut sesuai dengan format Muslimat NU yang bertekad menjaga NKRI melalui laskar antinarkoba.

“Kami punya format bagaimana muslimat jaga NKRI. Kita akan tingkatkan operasional laskar anti narkoba.”

“Dulu pernah di Aceh mendeklarasikan, hari ini tongkat komando di masing-masing provinsi kami semangatkan.”

Dalam pelantikan ini, turut hadir Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani. Khofifah mengatakan bila Puan yang memiliki komando di bidang perempuan masuk dalam jaringan Muslimat NU.

“Beliau ini mengomandoi bidang perempuan, jadi Kemenko PMK termasuk jejaring Muslimat NU,” kata Khofifah. [Fadlan Syiam Butho]

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu