Ponorogo, Aktual.com – BPBD Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, memastikan 27 orang warga Desa Banaran yang masih hilang tertimbun longsor hingga Sabtu sore (1/4) dan belum bisa dievakuasi akibat banyaknya material longsor menimbun pemukiman di kawasan tersebut.
“Masih ada 27 warga yang dinyatakan hilang,” kata Kepala BPBD Ponorogo Sumani dikonfirmasi di sela proses evakuasi yang masih terkendala alat berat dan besarnya material longsor di lokasi bencana Desa Banaran, Sabtu.
Kepastian jumlah korban hilang sebanyak 27 orang juga dibenarkan Kepala Desa Banaran, Kecamatan Punung Sarnu, menjawab kesimpangsiuran informasi tentang warga yang tertimbun longsor, tewas, maupun luka-luka.
Ia meralat keterangan sumber informasi sebelumnya dan sudah terlanjur tersebar pada sejumlah media massa yang menyebut korban hilang sebanyak 26 orang.
“Tidak benar (keterangan) itu. Data yang saya pegang sampai saat ini jumlahnya 27 orang, rumah 34 unit pada empat RT Dusun Tangkil dan Krajan,” katanya.
Artikel ini ditulis oleh: